PEMBELAJARAN SEMANTIK DI SMA

PEMBELAJARAN SEMANTIK DI SMA

NAMA                   : SITI HADIJAH

KELAS/NPM      : VIF/116210090

TUGAS                  : SEMANTIK

Materi: “Memahami dan Menggunakan Kosakata: Sinonim dan Antonim”

Untuk memperluas kosakatamu, kamu dapat melihat hubungan makna antarkosakata. Kamu sebenarnya sudah mempelajari bermacam-macam hubungan makna antarkata, yaitu sinonim, antonim, homonim, dan polisemi.

1. Sinonim adalah bentuk bahasa yang maknanya mirip atau sama dengan bentuk lain. Kesamaan ini berlaku bagi kata, frasa, kalausa , dan kalimat. Sinonim adalah suatu kata yang memiliki bentuk yang berbeda namun memiliki arti atau pengertian yang sama atau mirip. Contoh:

• Binatang: fauna
• Bohong: dusta
• Haus: dahaga
• Pakaian: baju

2. Antonim adalah sebuah kata tidak mutlak berlawanan makna dengan makna lain. Kata hidup mutlak berlawanan maknanya dengan mati, tetapi kata pagi tidak mutlak berlawanan maknanya dengan kata siang, sebab masih ada kata lain seperti sore dan malam. Contoh:

• Keras= lembek
• Naik= turun
• Kaya= miskin
• Laki-laki= perempuan

3. Homonim adalah suatu kata yang memiliki makna yang berbeda tetapi lafal atau ejaan sama. Jika lafalnya sama disebut homograf, namun jika yang samaa ejaannya maka disebut homofon. Contoh:

• Amplop( homofon)

- untuk mengirim surat untuk bapak presiden kta harus menggunakan amplop (amplop= amplop surat biasa)

- agar bisa diterima menjadi PNS ia memberi amplop kepada para pejabat (amplop=sogokan atau uang pelicin)

• Masa dengan massa ( homograf)

- Guci itu adalah peninggalan masa kerajaan kutai (masa=waktu)

- kasus terbakar yang menghebohkan itu dimuat di media massa (massa= masyarakat umum)

4. Polisemi adalah kata-kata yang memiliki makana atau arti lebih dari satu karena banyak komponen konsep dalam pemakaian suatu kata. Satu kata seperti kata “kepala” dapat diartikan bermacam-macam walaupun arti utama kepala adalah bagian tubuh manusia yang ada di atas leher. Contoh:

• Guru ynag dulunya pernah menderita cacat mental itu sekarang menjadi kepala sekolah SMP Krot Emas. (kepala bermakna pemimpin)
• Kepala anak kecil itu besar sekali karena terkena penyakit hydrosepalus. (kepala bermakna bagian tubuh manusia yang ada di atas)
• Tiap kepala harus membayar upeti sekodi tiwul kepada ki joko cempreng. (kepala berarti individu)
• Pak Sukarto membuat kepala surat untuk pengumuman di laptop yang baru dibelinya. (kepala berarti bagian dari surat)

Perhatikan kutipan wacana berikut !

Istri-istri Perkasa Penghuni Asrama

Apa yang terlintas dipikiran Anda, kalau rombongan orang memanggul senjata berseragam biru tua dengan berwarna sama dengan lambang rajawali menerkam berlatar darah, sedang melintas? Itulah Korps Brigade Mobil (Brimob) yang merupakan pasukan elit dari kepolisian Republik Indonesia (Polri). Brimob adalah andalan terdepan dalam pelaksanaan tugas polisi di lapangan.

Apakah kata terlintas dan melintas dalam kalimat pertama wacana di atas berbeda atau sama? Jawabannya keduanya tidak sama tidak juga berbeda, namun bersinonim. Kedua kata itu dibentuk dari kata dasar yang sama yaitu lintas. Kata lintas bermakana ‘tampak sekejap’, sedangkan  kata melintas bermakna ‘berlalu dengan cepat’.

 Tugas 1

Manakah kata yang berhubungan makna sinonim lebih erat dengan kata-kata yang bercetak miring di bawah ini? Carilah dalam kolom sebelah kanan !

1. rombongan orang memanggul senjata berseragam biru tua 2. Brimob juga tidak mengelak bila ditugaskan bertempur di berbagai wilayah di Indonesia 3. ketiganya tinggal di asrama Batalyon A. Kompi I Resimen III Brimob di Kedaung, Pamulang, Tanggerang 4. mereka adalah cermin kesetiaan dan keuletan para istri 5. dengan fasilitas dan gaji pas-pasan, mereka hidup 6. tak sedikit di antara mereka yang jarang bertemu dengan suami yang sedang bertugas 7. sudah delapan bulan suami tersayang berdinas si belantara hutan aceh Tengah untuk menumpas GAM 8. menurut Ny. Endang Dwihariani pengalaman pertama ditinggal suami adalah dinas ke aceh selama berbulan-bulan 9. Sang suami baru pulang November 1999 10. “sampai badan saya turun enam kilo,” tutur Ny. Endang

a. bertugas b. berdinas c. berperang d. berkurang e. kembali f. kepatuhan g. ketaatan h. kompleks i. membinasakan j. memikul k. memusnahkan l. mendiam m. mengendap n. menjulang o. perlengkapan

Tugas 2

Isilah antonim kata-kata yang bercetak miring di bawah ini!

 

1.    Tingkah lakunya dipuji, tingkah lakumu …. Orang

2.    Sekali-kali kamu datang, ia … kembali

3.    Namun, seperti apakah kehidupan istri-istru mereka, dan bagaimana dengan …

4.    Anggota brimob tidak mengelak bila ditugaskan bertempur, tetapi mereka … dengan ikhlas

5.    Sampai berat badan saya turun enam kilo, tetapi harag beras terus …

6.    Ia sudah tua renta, sedangkan kamu muda …

7.    Kami ini istri prajurit, sedangkan mereka istri …

8.    Permpuan ini asli ponogoro, tetapi suaminya …

9.    Semakin lama ditinggal suami, semakin sayang, semakin …. Semakin …

10. Pondoknya di lereng bukit, pondok kami ..

Sumber:

Parera, Daniel. 2006. Pelajaran Bahasa Indonesia Untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga